Nilai Tukar Petani Jawa Barat November 2011 Sebesar 107,91 Atau Naik 0,56 Persen - Badan Pusat Statistik Kabupaten Subang

Waktu Normal Layanan Pelayanan Statistik Terpadu BPS Kabupaten Subang, setiap Senin - Jumat pukul 08.00 s.d. 15.30 (Istirahat Pukul (12.00 - 13.00)

Telah Rilis Publikasi Kabupaten Subang Dalam Angka 2025, dapat diunduh disini || Untuk mendapatkan data BPS dapat dilakukan dengan mendatangi  Pelayanan Statistik Terpadu BPS Kabupaten Subang ||

Nilai Tukar Petani Jawa Barat November 2011 Sebesar 107,91 Atau Naik 0,56 Persen

Nilai Tukar Petani Jawa Barat November 2011 Sebesar 107,91 Atau Naik 0,56 PersenUnduh Berita Resmi Statistik
Tanggal Rilis : 1 Desember 2011
Ukuran File : 0.09 MB

Abstraksi

Nilai Tukar Petani (NTP) Jawa Barat pada November 2011 tercatat sebesar 107,91 atau mengalami kenaikan 0,56 persen dibanding NTP Oktober 2011. Indeks yang diterima petani (IT) mengalami kenaikan 1,02 persen lebih tinggi dibandingkan Indeks yang dibayar Petani (IB) yang naik 0,45 persen. Dari lima subsektor pertanian, NTP subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat (NTP-R) sebesar 119,19 adalah yang tertinggi pada November 2011 disusul NTP subsektor Hortikultura (NTP-H) 114,85, subsektor Perikanan (NTP-Pi) 113,87, NTP subsektor Tanaman Pangan (NTP-P) 104,76 dan terendah NTP subsektor Peternakan (NTP-Pt) sebesar 98,53.November 2011 terjadi inflasi di daerah pedesaan Jawa Barat sebesar 0,52 persen. Lima dari enam kelompok pengeluaran mengalami inflasi, tertinggi terjadi pada kelompok perumahan 0,85 persen, disusul kelompok bahan makanan dan makanan jadi yang mengalami inflasi sama masing-masing 0,55 persen, kelompok sandang 0,02 persen, kelompok transportasi dan komunikasi 0,01 persen sementara kelompok pendidikan, rekreasi dan olah raga mengalami deflasi sebeesar 0,04 persen.


Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Kabupaten SubangJl. Aipda KS Tubun No. 12 Subang 41211

Telp: (0260) 411 101 Fax: (0260) 411 101 Email: bps3213@bps.go.id

logo_footer

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik